Latar belakang
Pelatihan Investigasi Kecelakaan – Kecelakaan kerja adalah kejadian yang tidak diinginkan yang menimbulkan kerugian dan masih saja selalu terjadi di tempat kerja. Oleh karena itu maka perusahaan perlu melakukan upaya-upaya yang sistematis dan berkelanjutan agar kecelakaan dapat terus di cegah. Salah satu upaya penting mencegah kecelakaan adalah dengan melakukan investigasi yang menyeluruh dan mendalam (komprehensif) terhadap suatu kecelakaan sehingga faktor-faktor yang berpotensi menimbulkan kecelakaan dapat dikurangi maupun dihilangkan dari tempat kerja. Dengan demikian kecelakaan akan dapat pula dicegah dan dikurangi. Untuk mencapai hal ini maka perusahaan perlu memberikan pengetahuan dan ketrampilan praktis mengenai teori dan metode investigasi kecelakaan kepada pekerja terkait yang ditunjuk atau bertugas sebagai tim investigasi kecelakaan kerja.
Kecelakaan merupakan suatu rangkaian kejadian yang digambarkan oleh para ahli sebagai suatu hal yang bersifat sederhana dan linier maupun komplek dan tidak linier yang menimbulkan kerugian bagi suatu kegiatan usaha mencakup kerugian sumber daya manusia, finansial, peralatan, lingkungan hidup, reputasi bahkan dapat menyebabkan kebangkrutan suatu perusahaan. Para ahli di bidang keselamatan kerja telah banyak mengusulkan teori maupun model untuk menjelaskan secara praktis mengapa sebuah kecelakaan terjadi. Hal ini terutama dimulai sejak munculnya Teori Domino Heinrich di dasawarsa 1920an sampai Swiss Cheese James Reason di akhir 1990an dan berlanjut pada model FRAM Erick Hollnagell yang diperkenalkan pada tahun 2004, dan terus berkembang sampai saat ini.
Teori-teori mengencai kecelakaan kerja pada dasarnya mencoba menggambarkan bahwa kecelakaan kerja bukanlah suatu kebetulan dan tidak semata mata disebabkan oleh faktor manusia/pekerja saja yang disebut sebagai active failure namun yang lebih penting dan biasanya tidak mudah dideteksi adalah kegagalan laten (latent failure) yang umumnya disebabkan oleh keputusan manajemen perusahaan yang tidak tepat serta adanya praktek dan pengaruh budaya kerja yang tidak aman. Teori-teori inilah yang kemudian menjadi landasan di dalam membuat alat atau metode untuk melakukan investigasi suatu kecelakaan. Dengan memahami teori mengenai kecelakaan kerja maka dapatlah dilakukan investigasi untuk mencari akar permasalahan dari suatu kecelakaan sehingga akar permasalahan ini dapat dihilangkan, dengan tujuan akhir untuk mencegah kecelakaan berulang di masa depan.
Konsep dasar teori-teori kecelakaan kerja adalah dengan memahami bahwa kesalahan manusia dalam bekerja umumnya merupakan pemicu kecelakaan dan hal ini adalah suatu yang tidak bisa dihilangkan sama sekali karena merupakan sifat dasar manusia (Helmreich & Merritt, 2000). Namun demikian yang lebih penting adalah bagaimana peran serta organisasi perusahaan dan manajemen yang juga berperan serta menciptakan lingkungan dimana kecelakaan akan sering terjadi. Karena investigasi kecelakaan tidak hanya membatasi pada upaya mencari titik kesalahan maupun pelanggaran yang dilakukan manusia namun yang lebih penting adalah mencari faktor-faktor lokal dalam suatu perusahaan serta bahaya laten di dalam suatu sistem dan organisasi yang mempengaruhi terjadinya kecelakaan kerja (Gibb & De Landre, 2002). Melalui analisis yang menyeluruh maka akan dapat diidentifikasi apa yang kurang tepat dalam sistem perusahaan sehingga dapat disusun rekomendasi untuk perbaikan. Hal ini diharapkan dapat membuat perusahaan menjadi suatu organisasi yang memiliki kekebalan untuk mencegah kecelakaan di masa mendatang.
Tujuan Pelatihan Investigasi Kecelakaan
Tujuan khusus dari pelatihan investigasi kecelakaan kerja adalah:
- Untuk mengumpulkan fakta yang relevan dan nyata yang menyebabkan terjadinya kecelakaan.
- Untuk memastikan investigasi tidak hanya terbatas mencari kesalahan maupun pelanggaran oleh manusia
- Untuk mencari penyebab laten dari kecelakaan
- Untuk mengkaji kualitas dari pengendalian maupun prosedur yang ada dalam mencegah terjadinya kecelakaan
- Menyusun rekomendasi untuk perbaikan agar dapat mengurangi resiko, mencegah terulangnya kecelakaan dan memperbaiki efisiensi kerja
Output Pelatihan Investigasi Kecelakaan
- Peserta diharapkan akan memiliki pengetahuan dasar untuk memahami teori dan model mengenai kecelakaan kerja
- Peserta memiliki pengetahuan dasar tentang prinsip dan konsep dasar investigasi kecelakaan kerja.
- Peserta memiliki pengetahuan dasar tentang hal-hal yang harus diantisipasi dalam melakukan investigasi kecelakaan kerja.
- Peserta memiliki pengetahuan dasar dalam melakukan investigasi kecelakaan kerja dengan menggunakan metode-metode yang ada misalnya SCAT, dll.
- Peserta memiliki pengetahuan dasar mengenai sistem pengendalian dan pencegahan kecelakaan berdasarkan hasil investigasi kecelakaan
- Peserta memiliki pengetahuan dasar dalam melakukan identifikasi bukti dan fakta yang dibutuhkan dalam investigasi kecelakaan
- Peserta mampu meletakan dasar-dasar yang tepat mengenai implementasi metode investigasi di tempat kerja sehingga kecelakaan kerja dapat dikurangi bahkan dicegah agar tidak terulang kembali.
Konsep dan Metodologi Pelatihan
Konsep pelatihan dilaksanakan dari kombinasi pembelajaran teori dan praktik (workshop). Peserta akan dibimbing oleh pelatih (trainer) yang merupakan Tenaga Ahli PT Indohes Magna Persada dan dibantu oleh Asisten Ahli yang akan mendampingi peserta. Pembelajaran menggunakan pendekatan interaktif dan partisipatif.
Pembelajaran dapat dilakukan secara daring (online) maupun tatap muka (offline). Adapun untuk sistem pembelajaran online maka setiap peserta diwajibkan memiliki fasilitas minimum berikut:
- Komputer/Laptop yang telah ter-install microphone
- Aplikasi Zoom
- Jaringan internet yang memadai (disarankan kuota tersedia minimum 3-4 GB, sinyal stabil non-buffering)
Waktu yang dibutuhkan untuk pelatihan adalah 8 jam
Tenaga Ahli
Pelatihan akan dibimbing oleh 1 (satu) orang Pengajar Ahli dan dipandu Asisten Ahli. Anggota tim merupakan Tenaga Ahli dibawah PT Indohes Magna Persada yang mumpuni di bidangnya berdasakan pengalaman akademis dan praktis. Profile tenaga ahli dapat dilihat pada halaman berikut https://indohes.com/tentang-indohes/
Contact us
Whatsapp Kami: https://wa.me/+628111123898
Office: 021-22790208
Gedung Multindo Persada, 2nd fl. Jl. Mampang Prapatan 26, Jakarta Selatan, Indonesia
www.indohes.com
contact@indohes.com